Implementasi Etika Bisnis Islam Dalam Jual Beli Online

Abstract

Today people prefer to do online transactions on the marketplace. Online trading is the same as offline trading. But there is a different process between offline and online selling, and offline trading requires the seller and buyer to meet at the same time dan place, while the internet accesses online trading. Therefore, some consumers are disappointed when doing online transactions. For example, the goods or the orders are not sent by the seller. Moreover, for the highly nominal fraud of the consumer, that is why implementing Islamic businesses ethic is very important to practise at Tokopedia. The methodology used in this research is qualitative method data obtained by interview and observation. Investigation, observation and interviews show that implementing Islamic business ethics at Tokopedia is consistent with some of the ethical principles of Islamic business ethics. However, as a whole, it has not been in accordance with the ethical principles of the Islamic business, such as fraud, those who sell bad quality of goods or imitation products that we call KW goods. And still, others sell items that are cherished in Islam, such as alcohol, AIDS, and sex dolls.

Keywords: implementation, Islam business ethics, online transaction

Abstrak

Saat ini, oranglebih cenderung  bertransaksi secara online . Transaksi online sama saja dengan transaksi offline. Hanya saja proses jual belinya berbeda dengan jal beli offline, jual beli offline penjual dan pembeli bertemu sedangkan jual belionline melalui melalui internet. Nyatanya beberapa konsumen kecewa dan dirugikan saat  bertransaksi secara online, misal barang yang di pesan tidak sesuai atau tidak dikirim oleh penjual, terlebih lagi bagi konsumen yang mengalami penipuan dengan nominal yang besar. Oleh karena itu sangat  penting untuk mempraktikan etika bisnis Islami saat bertransaksi di Tokopedia. Metodologi dalam skirpsi ini adalah metode kualitatif data diambil dari wawancara dan observasi.dari hasil penelitian, observasi dan wawancara menunjukkan, bahwa penerapan etika bisnis Islam di Tokopedia sesuai dengan beberapa prinsip etika Islam. Nmaun secara keseluruhan, penerapan etika bisnis Islam di Tokopedia belum sesuai spenuhnya. Sebab masih ada penjual yang melakukan penipuan, dan masih ada yang menjual produk berkualitas rendah dan produk yang diharamkan seperti produk tirun atau produk KW, minuman keras, alat bantu sex dan boneka sex.

Kata kunci: Implementasi, Etika Bisnis Islam, Transaksi Jual Beli Online